Inheritance (Pewarisan)
I.
PENGERTIAN INHERITANCE
II.
DEKLARASI INHERITANCE
III.
PENERAPAN INHERITANCE
Constructor pada Inheritance :
Misalkan kita buat class parent bernama Person sbb :
Kata kunci super
VI. OVERLOADING
Overloading adalah suatu keadaan dimana beberapa method sekaligus dapat mempunyai nama yang sama, akan tetapi mempunyai fungsionalitas yang berbeda. Yang dapat terjadi pada class yang sama atau parent class dan subclassnya.
Ciri-ciri overloading :
ü Nama method harus sama
ü Daftar parameter harus berbeda
ü Return type boleh sama, juga boleh berbeda
Gambar (int x1, int x2, int x3) à 3 parameter
VII. OVERRIDING
VIII. FINAL DAN CLASSFINAL
Inheritance (pewarisan) merupakan
mekanisme atau cara membuat kelas baru dari kelas yang sudah ada. Konsep inheritance
ini mengadopsi dunia riil dimana suatu entitas/obyek dapat mempunyai entitas/obyek turunan. Dengan konsep
inheritance, sebuah class dapat mempunyai class turunan.
Suatu class yang mempunyai class
turunan/kelas yang sudah ada dinamakan parent class atau base
class atau super class. Sedangkan class turunan itu sendiri seringkali
disebut subclass atau child class. Suatu subclass dapat
mewarisi apa-apa yang dipunyai oleh parent class. Maka, boleh dikatakan bahwa
suatu subclass adalah tidak lain hanya memperluas (extend) parent class-nya.
Berikut
adalah contoh dari Pewarisan antar class.
Deklarasi Inheritance bisa dilakukan
dengan cara menambahkan kata kunci extends
setelah deklarasi nama class, kemudian diikuti dengan nama parent
class-nya. Kata kunci extends
tersebut memberitahu kompiler Java bahwa kita ingin melakukan perluasan class.
Penerapan inheritance digunakan pada saat kita
jumpai ada suatu class yang dapat diperluas dari class lain.
Contoh Inheritance :
Misalnya terdapat class pegawai
Misalnya terdapat class pegawai
public class Pegawai {
public String nama;
public String nama;
public double
gaji;
}
}
Dan juga terdapat class Manager
public
class Manager {
public String nama;
public double gaji;
public String departemen;
}
Dari 2 buah
class diatas, dapat dilihat class Manager mempunyai data member yang identik sama
dengan class Pegawai, hanya saja ada tambahan data member departemen. Sebenarnya yang terjadi disana adalah class
Manager merupakan perluasan dari class Pegawai dengan tambahan data member
departemen.
}
public String nama;
public double gaji;
public String departemen;
}
Disini perlu memakai konsep inheritance, sehingga class Manajer
dapat kita tuliskan seperti berikut:
public
class Manager extends Pegawai {
Public String departemen;
}
Pada Java konsep Inheritance terbagi menjadi dua, yaitu :
1.
Single Inheritance,
yaitu suatu subclass hanya dapat mempunyai satu parent class. Dengan kata lain
suatu class hanya dapat meng-extends satu class saja.
2.
Multilevel Inheritance,
yaitu suatu subclass diperbolehkan mempunyai subclass lagi.
-) Pengaksesan member yang dideklarasikan di
parent class dari subclass
IV. KONTROL PENGAKSESAN
Konstruktor
dari parent class tidak dapat diwariskan ke subclass-nya. Konsekuensinya,
setiap kali kita membuat suatu subclass, maka kita harus memanggil konstruktor
parent class. Pemanggilan
konstruktor parent harus dilakukan pada baris pertama dari konstruktor
subclass. Jika kita tidak mendeklarasikannya secara eksplisit, maka kompiler
Java akan menambahkan deklarasi pemanggilan konstruktor parent class di
konstruktor subclass. Sebelum subclass menjalankan konstruktornya sendiri,
subclass akan menjalankan constructor superclass terlebih dahulu .Hal ini terjadi karena secara implisit
pada constructor subclass ditambahkan pemanggilan super()yang bertujuan
memanggil constructor superclass oleh kompiler.
Misalnya pada saat mempunyai dua buah
class sebagai berikut :
Pengaksesan member yang ada di parent
class dari subclass-nya tidak berbeda dengan pengaksesan member subclass itu
sendiri. Misalnya, di class Manager kita ingin mengakses data member nama
melalui sebuah function member IsiData(), sekaligus kita juga ingin mengakses
data member departemen di class Manager
IV. KONTROL PENGAKSESAN
Dalam
dunia riil, suatu entitas induk bisa saja tidak mewariskan sebagian dari
apa-apa yang ia punyai kepada entitas turunan karena sesuatu hal. Demikian juga
dengan konsep inheritance dalam OOP. Suatu parent class dapat tidak mewariskan
sebagian member-nya kepada subclass-nya. Sebagai contoh, kita coba untuk
memodifikasi class Pegawai. Hal ini
dipengaruhi oleh access modifier.
Modifier Access :
Modifier Access :
V.
KONSTRUKTOR TIDAK DIWARISKAN
Pada saat program tersebut
dikompilasi, maka kompiler Java akan menambahkan :
– konstruktor
class Parent
– konstruktor
class Child
– pemanggilan
konstruktor class Parent di kostruktor class Child
Sehingga program tersebut sama saja
dengan yang berikut ini :
Constructor pada Inheritance :
Misalkan kita buat class parent bernama Person sbb :
• buat class lain bernama Student yang
meng-extends class Person :
Alur Eksekusi
Constructor
Ketika sebuah object Student
diinstansiasi, default constructor dari superclass Student dipanggil
secara implisit untuk melakukan inisialisasi seperlunya. Setelah itu,
pernyataan di dalam constructor subclass baru dijalankan. Untuk memperjelasnya,
perhatikan kode dibawah ini
Dalam kode ini, kita membuat sebuah object dari class Student. Hasil
dari program adalah:
Subclass juga
dapat memanggil constructor secara eksplisit dari superclass terdekat. Hal ini
dilakukan dengan pemanggil constructor super. Pemanggil constructor super dalam constructor dari
subclass akan menghasilkan eksekusi dari superclass constructor yang
bersangkutan, berdasar dari argument sebelumnya.
Kode ini
memanggil constructor kedua dari superclass terdekat (yaitu Person) dan
mengeksekusinya.
VI. OVERLOADING
Overloading adalah suatu keadaan dimana beberapa method sekaligus dapat mempunyai nama yang sama, akan tetapi mempunyai fungsionalitas yang berbeda. Yang dapat terjadi pada class yang sama atau parent class dan subclassnya.
Ciri-ciri overloading :
ü Nama method harus sama
ü Daftar parameter harus berbeda
ü Return type boleh sama, juga boleh berbeda
Contoh :
Gambar (int x1) à 1 Parameter
Gambar (int x1, int x2) à 2 parameter
Gambar (int x1, int x2, int x3) à 3 parameter
VII. OVERRIDING
Suatu keadaan
dimana method pada subclass menolak method pada parent class-nya.
Ciri-ciri overriding:
- Nama method harus sama
- Daftar parameter harus sama
- Return Type harus sama
- Nama method harus sama
- Daftar parameter harus sama
- Return Type harus sama
VIII. FINAL DAN CLASSFINAL
Dalam Java, juga memungkinkan untuk
mendeklarasikan class-class yang tidak menjadi subclass. Class ini dinamakan class
final.Untuk mendeklarasikan class untuk menjadi final, tambahkan kata kunci
final dalam deklarasi class.
Contoh :
public
final class person {
//kode
}











0 komentar: